Sejumlah akivis dan pemerhati dunia pariwiosata Kerinci menggelar aksi Petisi Sakti atau dukungan masyarakat terkait dunia pariwisata Kerinci. Penandatanganan petisi itu mulai dilaksanakan tadi pagi (3/7) di depan gedung DPRD Kerinci.
Diungkapkan ketua Aliansi Peduli Pariwisata Kerinci (APPK) Arisman, S.Pd, M.PdI, Ch.Cht, M.QG, aksi yang digelar pihaknya ternyata mendapat respon posisif dari masyarakat. terbukit, hanya beberapa saat dibuka aksi gelar tandatangan, sejumlah warga langsung membubuhkan tandatangannya.
Menurutnya, Petisi Sakti bertujuan meminta Bapati Kerinci untuk mencopot Kepala Dinas Pariwisata dan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kerinci. Dua dinas ini dinilai sebagai paling bertanggung jawab atas tingginya tiket masuk dan tarif parkir di objek wisata milik Pemkab Kerinci.
"Pagi ini kita meminta tanda tangan petisi sakti untuk dokumen aksi pagi besok (4/7), sebagai pendukung tambahan dari masyarakat," ungkap Arisman.
Sementara itu Ketua LSM Komunitas Bela Rakyat LSM Perisai Kobra John Afriza berharap kegiatan ini di respon positif oleh masyarakat serta ditanggapi oleh pemerintah.
Sementara, Zalmianto (Ant Black) inisiator APPK mengucapkan terimakasih pada masyarakat yang sudah mendukung APPK untuk menyelamatkan pariwisata Kerinci. (elw/lacaknews.net)