ilustrasi / Istimewa
MUARATEBO – Ternyata, selain mengganti plat dinas dengan plat pribadi, mobil dinas Pemkab Tebo juga sering digunakan untuk ke kebun.Ini disampaikan langsung oleh OKP Tebo, melalui Ketua PMII Tebo Deby Erwin.
Menurutnya, hal ini tentu sudah melanggar etika dalam penggunaan kendaraan dinas. "Kendaraan dinas ya dipakai untuk kedinasan, bukan untuk dibawa ke kebun," ujarnya, kemarin (7/6).
Menurutnya, Pemkab Tebo masih ketinggalan dengan pemerintah kabupaten di beberapa daerah lainnya dalam etika penggunaan mobnas.
Untuk itu dirinya sebagai Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia menantang pemerintah daerah dan DPRD Tebo memasang logo kabupaten pada setiap mobil dinas.
Debi mengatakan, Pemkab Tebo sudah selayaknya menganggarkan pemasangan logo Kabupaten Tebo pada setia kendaraan dinas.
"Untuk ketertiban dan mengantisipasi penyalahgunaan, sudah seharusnya Pemda Tebo memasang logo kabupaten disetiap mobil dinas. Sebab daerah lain sudah melakukan hal itu," jelasnya.
Dikatakannya dalam hal ini anggota dewan juga harus proaktif dan berinisiatif memasukkan kegiatan tersebut ke dalam anggaran daerah.
"Sebentar lagi kan DPRD mau bahas perubahan anggaran, upayakan ini dimasukkan, kalau bisa 2018 semua mobil dinas sudah pakai logo Tebo," katanya.
Sumber : Metrojambi.com