Jalan penghubung antara Desa Lolo Gedang dan Bukit Sengaling yang mengalami kerusakan / Dedi
KERINCI - Jalan yang menghubungkan Desa Lolo
Gedang-Bukit Sengaling, Kecamatan Bukit Kerman, Kebupaten Kerinci yang
baru selesai dikerjakan akhir tahun 2016 lalu, kini sudah mengalami
kerusakan parah. Informasi yang diperoleh metrojambi.com, kerusakan jalan tersebut sudah mulai terlihat seminggu setelah jalan selesai dibangun. Saat ini kondisinya semakin parah, bahkan tidak memungkinkan lagi untuk dilalui kendaraan.
"Jalan tersebut sangat penting bagi perekonomian bagi warga. Jalan tersebut dikerjakan dengan pengaspalan. Namun sekitar seminggu setelahnya sudah rusak berat," ungkap Andri Putra, salah seorang warga desa Lolo Gedang.
Selain jalan ekonomi pertanian masyarakat, lanjutnya jalan tersebut juga merupakan akses jalan yang sangat penting sebagai jalan penghubung ke kantor Camat Bukit Kerman. "Tolong pemerintah ambil tindakan, agar kontraktor memperbaiki jalan di desa kami, jangan sampai dibiarkan begini saja,” tandasnya.
Jalan Kerinci Hanya Berumur 1 Bulan, Ini Tanggapan Dinas PU
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kerinci, melalui Kabid Bina Marga Dinas PU Kerinci, Vidra, mengatakan untuk tahun 2016 lalu dialokasikan proyek pembangunan jalan jenis lapen, tepatnya di jalan yang menghubungkan Desa Lolo ke Desa Pondok.
Namun untuk kerusakan jalan, dirinya baru menerima informasi tersebut. Vidra mengatakan jika pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan kerusakan jalan tersebut dengan meminta kepada kontraktor pelaksana untuk memperbaikinya.
"Masih ada masa pemeliharaan, yang pasti jalan tersebut harus diperbaiki," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kerinci, melalui Kabid Bina Marga Dinas PU Kerinci, Vidra, mengatakan untuk tahun 2016 lalu dialokasikan proyek pembangunan jalan jenis lapen, tepatnya di jalan yang menghubungkan Desa Lolo ke Desa Pondok.
Namun untuk kerusakan jalan, dirinya baru menerima informasi tersebut. Vidra mengatakan jika pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan kerusakan jalan tersebut dengan meminta kepada kontraktor pelaksana untuk memperbaikinya.
"Masih ada masa pemeliharaan, yang pasti jalan tersebut harus diperbaiki," ujarnya.
Sumber : Metrojambi.com