Gunung Kerinci terlihat mengeluarkan asap hitam, Jumat (18/11) / Dedi
KERINCI - Beberapa hari terakhir ini aktivitas Gunung Kerinci kembali menunjukan peningkatan. Gunung api tertinggi di Sumatera ini kembali menyemburkan asap hitam.
Pantauan hari ini, Jumat (18/11) pagi, salah satu Gunung Api tertinggi di Indonesia ini tampak menyemburkan asap hitam keabu-abuan dari kawahnya. Semburan asap hitam tersebut juga terlihat jelas oleh warga yang bermukim di Padang Aro, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat.
"Perubahan warna asap sudah terjadi selama semingu ini, dan dalam beberapa hari terakhir banyak abu yang keluar," ujar Ezi, warga Kerinci yang berdomisili di Padang Aro saat dikonfirmasi.
Kepala Desa Gunung Labu, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci Supriatno, ketika dikonfirmasi juga membenarkan bahwa dalam beberapa hari terakhir ini Gunung Kerinci sering mengeluarkan asap hitam.
"Akhir-akhir ini Gunung Kerinci sempat menyemburkan asap hitam. Namun sampai saat ini belum ada abu sampai kerumah warga," ungkap Supriatno.
Ditambahkannya, sejauh ini aktivitas warga juga masih berjalan normal seperti biasanya. "Warga masih beraktivitas seperti biasanya, berladang dan ke kebun. Kami sudah biasa dengan aktivitas Gunung Kerinci," tandasnya.
Pantauan hari ini, Jumat (18/11) pagi, salah satu Gunung Api tertinggi di Indonesia ini tampak menyemburkan asap hitam keabu-abuan dari kawahnya. Semburan asap hitam tersebut juga terlihat jelas oleh warga yang bermukim di Padang Aro, Kabupaten Solok Selatan, Provinsi Sumatera Barat.
"Perubahan warna asap sudah terjadi selama semingu ini, dan dalam beberapa hari terakhir banyak abu yang keluar," ujar Ezi, warga Kerinci yang berdomisili di Padang Aro saat dikonfirmasi.
Kepala Desa Gunung Labu, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci Supriatno, ketika dikonfirmasi juga membenarkan bahwa dalam beberapa hari terakhir ini Gunung Kerinci sering mengeluarkan asap hitam.
"Akhir-akhir ini Gunung Kerinci sempat menyemburkan asap hitam. Namun sampai saat ini belum ada abu sampai kerumah warga," ungkap Supriatno.
Ditambahkannya, sejauh ini aktivitas warga juga masih berjalan normal seperti biasanya. "Warga masih beraktivitas seperti biasanya, berladang dan ke kebun. Kami sudah biasa dengan aktivitas Gunung Kerinci," tandasnya.
Sumber : Metrojambi.com