Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Jalan Semakin Hancur...Renah Pemetik Sudah Nasib Mu di Gombal

Minggu, 15 Mei 2016 | 12.41 WIB Last Updated 2016-05-15T05:41:48Z
Mobil Pick up tidak bisa lagi melalui jalan di renah pemetik
KERINCINEWS.COM, KERINCI - Jalan utama menuju Renah Pemetik seakan tidak pernah habis menoreh cerita lara, sekaligus menjadi saksi bisu letihnya petani dalam mencari sesuap nasi, kenapa tidak semenjak Renah Pemetik dirintis selama puluhan tahun petani harus berjalankaki selama 12 jam untuk sampai ke daerah ini. Semenjak jalan utama ini di buka sekitar awal tahun 2000an nampaknya tidak menyelesaikan duka bagi petani, sampai sekarang jalan menuju Renah Pemetik masih rusak parah.

Jalan Renah Pemetik semakin Parah
Dari pantauan kerincinews.com sabtu siang (14/5) jalan susah untuk dilalui karena sepanjang jalan sudah rusak parah, mobil pickup yang mengangkut barang-barang hasil pertanian harus ditarik dan didorong bersama-sama, bahkan ada mobil yang tidak bisa bergerak lagi.

Tokoh Muda Renah Pemetik Yuzen Indra Yudi sangat menyayangkan kebijakan pemerintah daerah (pemkab) Kerinci yang tidak berpihak kepada masyarakat Renah Pemetik, yang mengakibatkan banyak hasil pertanian yang rusak karena tidak bisa diangkut menuju gudang pembeli.
Mobil 4WD (gardan double) pun ditarik

"Selama ini Renah Pemetik selalu menjadi bualan politik, bahwa jalan akan diperbaiki, saat pemilihan Bupati dan anggota Dewan, nanum setelah mereka dipilih, sampai sekarang jalan tidak kunjung diperbaiki, bahkan sampai sekarang Bupati dan Wakil Bupati belum pernah melihat nasib rakyatnya di renah pemetik," ujar Pemuda Lubuk Tabun Kecamtan Siulak Mukai ini.

Yuzen menambahkan "akibat jalan rusak parah petani di 3 (tiga) desa renah pemetik mengalami kerugian besar, bahkan ada hasil pertanian seperti kentang dan cabe busuk akibat tidak bisa di jual, walapun bisa diangkut petani harus mengeluarkan ongkos yang tinggi, bahkan ongkosnya lebih mahal dari menjual kentang," terang Mantan Pengurus HMI Cabang Kerinci ini.

Yuzen berharap pemkab Kerinci  segera memperbaiki jalan utama menuju renah pemetik karena menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat di renah pemetik, "saya bingung strategi pembangunan pemkab Kerinci sekarang, jalan longsor pun pemkab tidak tanggap," ujarnya geram (tim)

Sumber : Kerincinews.com
×
Berita Terbaru Update